Kenapa Harga Emas Habib Mahal

Kenapa Harga Emas Habib Mahal

Pemakaian dan Penyimpanan Emas

Investasi pada emas putih, selain harganya stabil, keuntungan lainnya adalah emas putih  yang umumnya berbentuk perhiasan dapat juga digunakan untuk aksesoris sehari-hari bergantung dari modelnya.

Untuk model yang lebih mewah dengan mata berlian yang banyak dan berkilau, bisa digunakan sebagai perhiasan saat menghadiri pesta atau acara penting lainnya.

Karena warnanya putih, emas putih  tidak terlalu mencolok. Ada banyak perhiasan dengan bahan dasar logam lainnya yang memiliki warna hampir mirip dengan emas putih  namun harganya tidak setinggi emas putih .

Berbeda dengan emas putih , emas batangan hanya dapat disimpan di tempat khusus, tidak untuk dibawa-bawa. Kelebihannya emas batangan tidak memerlukan perawatan khusus seperti pelapisan ulang pada emas putih.

Emas merupakan logam yang terkenal dengan kemewahannya serta harganya yang mahal. Selain mahal, harga emas pun juga terus naik dari tahun ke tahun, sehingga banyak orang yang menjadikan emas sebagai instrumen investasi.

Namun, kenapa harga emas mahal dan terus mengalami kenaikan?

Dikutip dari laman resmi Logam Mulia ANTAM, Selasa (12/9/2023), berikut alasan-alasan di balik harga emas yang mahal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengembangan Infrastruktur

Apa yang menjadi penyebab kenaikan harga tanah di daerah sekitar? Tentunya tidak terlepas dari pembangunan dan pengembangan infrastruktur.

Konsultan properti Colliers Indonesia pernah menyatakan setelah kehadiran MRT Jakarta, LRT Jakarta, atau ruas jalan tol biasanya langsung menaikkan harga permintaan rumah atau tanah.

Tidak pelak lagi kalau investor juga berperan dalam kenaikan harga rumah. Hal ini terkait dengan investasi properti yang mendatangkan cuan.

Berapa persen kenaikan harga rumah per tahun? Menurut Sekretaris Jenderal Real Estate Indonesia (REI) Hari Gania, kenaikan bisa mencapai 5% per tahun.

Nah, itulah sejumlah alasan kenapa harga rumah mahal. Ternyata, ada sederetan faktor yang ikut berpengaruh kepada nilai hunian.

Jika kamu berencana membeli rumah baru atau bekas melalui KPR (Kredit Pemilikan Rumah), jangan lupa mengecek skor kredit pada aplikasi Skorlife.

Jangan lewatkan sejumlah konten menarik lainnya dari blog Skorlife yang dapat menyajikan panduan mengenai pengaturan keuangan, investasi, dan lainnya.

Emas telah menjadi simbol kekayaan dan kemewahan selama ribuan tahun. Tidak hanya digunakan sebagai perhiasan dan mata uang, tetapi juga sebagai investasi yang aman dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi.

Perbedaan Emas Putih & Platinum

Lalu, apa yang membedakan antara emas putih dengan platinum? Emas putih adalah perpaduan logam emas dan logam lainnya yang berwarna putih seperti perak dan palladium. Sementara kandungan emas yang berada didalamnya tidak dapat dipastikan bisa 18 karat bisa juga 14 karat.

Misalkan saja, ada emas putih  yang menggunakan 75 persen emas dan dicampur dengan 25 persen perak dan palladium. Saat Kamu baru saja membeli emas putih , mungkin Kamu melihatnya sangat berkilau. Ini karena lapisan emas bernama rodium yang masih kuat.

Tanpa adanya lapisan rodium pada emas putih , maka warna emas putih akan terlihat lebih kusam, sementara emas putih  yang sudah dipoles oleh rodium ketika baru dibeli akan sangat mirip atau bahkan malah lebih cemerlang dibanding platinum.

Di sisi lain, platinum merupakan logam berwarna putih yang bila digunakan untuk perhiasan maka tidak membutuhkan campuran lainnya. Ini tentunya akan sangat berbeda dengan logam emas yang lunak karena lebih padat dan saat dipakai perhiasan dari platinum akan terasa lebih berat.

Perhiasan platinum memang sudah cukup berkilau dengan sendirinya jadi tidak perlu dipoles rodium. Ini jelas akan membuat harga platinum jauh lebih mahal, misalkan saja cincin platinum yang bisa memiliki harga dua kali lipat dari emas putih  18 karat.

Predikat harga emas putih  yang dikatakan selalu lebih mahal dibanding emas biasa, nyatanya bukanlah sebuah hal yang mutlak. Namun demikian, perlu Kamu ketahui bahwa rodium ini masuk dalam golongan logam mulia yang sangat mahal.

Tidak tanggung, harga rodium dalah sepuluh kali lipat lebih tinggi daripada emas biasa dan volatilitasnya juga lebih tinggi.

Di sisi lain, rodium juga sulit diolah sehingga jarang sekali bisa digunakan sebagai bahan pembuatan perhiasan secara sendirian. Meski memberikan kekilauan yang sangat tinggi, jenis logam ini adalah pilihan favorit dalam melapisi emas putih .

Biaya tenaga kerja

Menanam kopi yang berkualitas membutuhkan banyak kerja keras. Bahkan yang terjadi di lapangan, penanaman, pemupukan, penyiangan, dan pemanenan biji kopi yang dilakukan secara manual melibatkan cukup banyak tenaga kerja.

Yang lebih rumit lagi, biji kopi umumnya matang pada tingkat yang berbeda sehingga akan memerlukan pemanenan yang cukup selektif. Maka dari itu, cara ini akhirnya menyebabkan peningkatan biaya tenaga kerja bagi pemiilik kebun.

Selain itu, sebagian besar perkebunan kopi terdapat di daerah tropis yang termasuk dalam wilayah berkembang sehingga perekonomiannya kurang stabil, lho. Negara penghasil kopi terbesar di Asia Tenggara salah satunya adalah Indonesia.

Petani kopi maupun koperasi di negara-negara ini acap menanggung sebagian besar biaya kopi, termasuk tenaga kerja. Bahkan faktanya, kebanyakan pemilik kebun hanya menerima sedikit subsidi pemerintah yang menyebabkan biaya bisnis meningkat.

Rantai pasokan kopi juga sangat panjang sebelum menjadi segelas americano atau latte, lho. Rantai ini membentang dari perkebunan kopi di Afrika, Asia, Amerika Tengah maupun Selatan hingga sampai ke toko kelontong atau kedai kopi di sekitar kita.

Setelah dipanen, biji kopi melewati beberapa proses yang tak mudah, termasuk pencucian, pengeringan, pemilihan kualitas, pengemasan, dan pengiriman. Sebagian besar konsumen berada di negara-negara Barat, sehingga biaya logistik bisa sangat tinggi.

Terlebih, biji kopi dikirim melalui beberapa persayatan. Paket yang dikirim harus mematuhi aturan dan tarif yang disesuaikan dengan aturan perdagangan internasional. Pada akhirnya, faktor-faktor inilah yang menaikkan harga rata-rata di kedai kopi.

Baca Juga: 10 Jenis Kopi yang Sering Dijumpai di Coffee Shop Indonesia

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Meski subur di wilayah tropis, tetapi proses pemanenan kopi rentan terhadap perubahan iklim. Bahkan perubahan pola curah hujan, peningkatan suhu, hama serta penyakit dapat memengaruhi kualitas hasil panen.

Tentunya, perubahan iklim tersebut bisa menyebabkan kelangkaan yang akan berdampak pada kenaikan harga rata-rata biji kopi di pasar global, nih. Sebab, pemilik kebun akhirnya akan mengeluarkan lebih banyak biaya bisni.

Peningkatan biaya bisnis ini dilakukan oleh pemilik kebun untuk memastikan hasil panen  bagus sehingga menghasilkan biji kopi dengan kualitas yang lebih baik. Itulah sebabnya, petani secara terpaksa akan menaikkan harga jual karena situasi ini.

Peningkatan kualitas

Sudahkah kalian mengetahui berapa biaya yang dikeluarkan untuk membangun perkebunan kopi? Bercocok tanam kopi bukanlah hal yang main-main karena ini membutuhkan investasi finansial dan temporal yang signifikan.

Sebagai permulaan, petani kopi harus membeli pupuk dan pestisida yang sesuai. Selain itu, mereka juga harus melatih tenaga kerja mereka soal penanaman, pemupukan, penyiangan, hingga pemanenan biji kopi yang selektif.

Tak hanya itu saja, petani juga harus menunggu lebih dari setahun untuk memanen biji kopi. Mereka juga harus mengetahui ketinggian tempat tumbuh, komposisi tanah, dan varietas kopi yang ditanam untuk menghasilkan yang berkualitas.

Logam mulia yang sangat langka

Dibandingkan dengan jenis logam lainnya, emas merupakan jenis logam yang sangat langka. Para penambang harus menggali hingga ke perut bumi untuk menemukan logam mulia ini.

Selain itu, pertambangan emas juga belum terlalu banyak. Diketahui, hanya 45 negara yang mempunyai tambang emas dan salah satunya adalah Indonesia.Biaya yang dikeluarkan untuk mengolah emas juga tidak sedikit. Maka dari itu, masuk akal apabila ketersediaan emas batangan murni masih terbatas dan harganya sangat mahal.

Emas itu langka dan berharga

Emas termasuk logam mulia yang jarang ditemukan dibandingkan perak atau tembaga. Lokasinya yang jauh di dalam tanah bikin proses penambangannya butuh usaha dan biaya besar. Nggak heran kalau emas jadi mahal dan berharga.

Alasan Berinvestasi Emas Putih

Adapun alasan untuk berinvestasi emas putih adalah karena emas dipercaya merupakan salah satu investasi yang aman, dimana harga emas cenderung stabil dalam jangka pendek, tak tergerus inflasi dan jika disimpan untuk jangka panjang harganya akan terus naik.

Tentu, emas lebih terasa keuntungannya jika dijadikan investasi jangka panjang. Selain itu emas juga setara dengan aset lancar yang sangat mudah dicairkan menjadi uang tunai atau likuid.

Apabila kamu ingin melakukan investasi emas, maka kamu bisa memilih emas berdasarkan kebutuhan. Ada emas berbentuk batangan dan ada juga emas berbentuk perhiasan. Lalu mana yang paling menguntungkan?

Memiliki ketahanan yang luar biasa

Jenis logam lainnya seperti perak dan tembaga akan mengalami korosi dan karat. Maka, seiring berjalannya waktu harga jenis logam tersebut akan mengalami penurunan.

Berbeda dari logam lainnya, emas tidak akan mengalami penurunan kualitas walaupun disimpan bertahun-tahun. Tak heran apabila banyak orang yang menyimpan emas sebagai salah satu harta berharga yang tak lekang dimakan waktu.